14 Prajurit Tamtama Remaja TNI AL Jalani Tradisi Masuk Satuan Lantamal XIV


KORANMILITER - Sebanyak 14 prajurit Tamtama remaja (Taja) jalani tradisi masuk satuan Lantamal XIV dengan berjalan dan berlari serta pengenalan lingkungan di wilayah TNI AL kota Sorong.


Tradisi masuk satuan ini dimulai dari prosesi penjemputan di bandara Sorong Domine Eduard Osok (DEO) dipimpin oleh Komandan Detasemen Markas (Dandenma) Letkol Mar, Karno, S.Pd.

Para Tamtama remaja kemudian melintasi Rumah Dinas (Rumdis) dan mess TNI AL Perwira, Bintara, dan Tamtama-Kediaman Pangkoarmada III dan kediaman KS Koarmada III-dilanjutkan melintasi Mako Koarmada III-Mako Pomal Lantamal XIV-dan finish di Mako Lantamal XIV.

Tradisi masuk satuan merupakan suatu kegiatan penggemblengan dan perkenalan terhadap seorang prajurit yang baru lulus dari pendidikan dan akan masuk satuan yang ditempatinya, rangkaian kegiatan tersebut merupakan tradisi satuan yang dilaksanakan di Lantamal XIV Sorong.


Kegiatan tradisi masuk satuan ini dilaksanakan oleh 14 orang prajurit Tamtama remaja (Taja) yang baru selesai menjalani pendidikan di Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Kodiklatal) Surabaya.


Tradisi masuk satuan ini juga bertujuan sebagai bentuk pengenalan lingkungan di wilayah TNI AL kota Sorong kepada para Tamtama remaja.

Pada acara tradisi masuk satuan tersebut, Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) XIV Brigjen TNI (Mar) Hermanto, S.E., M.M. juga berpesan kepada 14 prajurit Tamtama remaja agar memberikan yang terbaik kepada orang tua dan Lantamal XIV.

Selamat datang dan selamat bergabung dalam keluarga Lantamal XIV, kalian semua yang datang ke Lantamal XIV Sorong ini merupakan orang-orang yang terpilih dan yang terbaik, kalian adalah kebanggaan dari orang tua berikan yang terbaik untuk orang tua dan di Lantamal XIV ini. Hindari pelanggaran sekecil apapun yang dapat merusak nama baik Lantamal XIV, tumbuhkan jiwa korsa di setiap diri kalian masing-masing, jadilah prajurit-prajurit yang handal dan tangkas dalam menggemban tugas yang diberikan”. jelas Hermanto

Dari tradisi ini diharapkan dapat menumbuh kembangkan rasa kecintaan dan kebanggaan terhadap satuan. Tradisi ini dimaksudkan untuk menumbuhkan sikap disiplin yang merupakan napas kehidupan seorang prajurit, memberikan dorongan semangat dalam melaksanakan tugas yang akan datang dan juga untuk menanamkan rasa bangga sebagai seorang prajurit Lantamal XIV. (Sbp)

Post a Comment

Berkomentarlah dengan bijak dan benar sesuai dengan topik artikel yang dibahas!

Previous Post Next Post
close